MALANG, Satunurani.com – Senin, (17/11/2025). PC Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (PERGUNU) Kota Malang Masa Khidmat 2025–2030 resmi dikukuhkan dalam gelaran pelantikan yang berlangsung di Gedung Laboratorium Sains MAN 2 Kota Malang, Minggu (16/11/2025). Ratusan guru NU dari berbagai lembaga pendidikan hadir memadati lokasi acara.
Pelantikan dipimpin langsung Ketua Umum PP PERGUNU, Prof. Dr. KH. Asep Saifuddin Chalim, MA. Sosok yang baru menerima Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera dari Presiden RI itu menyerukan pentingnya kebangkitan PERGUNU sebagai kekuatan strategis di tubuh NU.
“PERGUNU terlalu lama diam. Saatnya bergerak, merawat organisasi, dan berkolaborasi dengan pemerintah untuk mendorong percepatan kemajuan pendidikan,” tegas Prof. Asep di hadapan peserta.
Struktur pengurus baru dikomandoi Dr. H. Samsudin, M.Pd. selaku ketua, sementara posisi sekretaris diisi Much. Andika Kurniawanto, M.Pd. Samsudin, yang juga Kepala MAN 2 Kota Malang, menegaskan bahwa guru NU memegang peran penting dalam menjaga moderasi beragama di tengah derasnya arus informasi dan teknologi.
“Guru menjadi penghubung antara akar tradisi dan tuntutan zaman. Perubahan cepat tidak boleh menggeser komitmen moderasi,” ujarnya.
Di jajaran Dewan Pakar PERGUNU Kota Malang, tampil deretan akademisi terkemuka Malang Raya. Salah satunya Dr. Choirul Huda, M.Si, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama), yang turut dilantik.
Choirul menyampaikan bahwa momentum pelantikan ini menjadi penanda penting untuk memperkuat peran pendidik Nahdliyin dalam mencetak sumber daya manusia yang tangguh, berkarakter, dan siap menghadapi modernisasi.
“Ini bukan acara simbolik. Ini panggilan untuk bergerak lebih progresif. Guru tidak cukup hanya mengajar; mereka adalah agen perubahan yang menjaga nilai Ahlussunnah wal Jama’ah di tengah gempuran teknologi,” tutur pria asal Pasuruan tersebut.
Ia menekankan PERGUNU harus hadir dengan program konkret—mulai dari pelatihan berkala, riset pendidikan, hingga gagasan strategis yang memberi dampak bagi kualitas guru NU.
Akademisi Unikama lainnya, Romadhon, juga turut dikukuhkan sebagai Wakil Sekretaris PC PERGUNU Kota Malang. Dengan ciri khas kopiah merahnya, ia menegaskan komitmennya mendukung PERGUNU melahirkan karya nyata bagi pengembangan profesi pendidik.
“Di tengah disrupsi teknologi, kualitas guru tidak boleh stagnan. Kami siap memfasilitasi peningkatan kompetensi berkelanjutan untuk para pendidik NU,” ujarnya.
Prosesi pelantikan ditutup dengan pembacaan doa dan komitmen bersama untuk menjadikan PERGUNU sebagai rumah besar bagi guru Nahdliyin dalam bertumbuh, berkolaborasi, dan memperkuat peran pendidikan di Kota Malang. (Saiful Rahman)
