BEKASI, Satunurani.com – Rabu, (23/08/2023). Nur Padilah (1,5) bulan, pasangan buah hati dari Supyani dan Merti warga Kp. Utan Asem RT 005/003, Desa Jayabakti, Kecamatan Cabangbungin, Kabupaten Bekasi, warga tidak mampu membutuhkan pertolongan dan bantuan dari semua pihak baik donatur maupun Pemerintah.
Nur Padilah (1,5) mengalami bibir sumbing dan sakit kaku sekujur tubuh sempat di rawat di RSUD Kabupaten Bekasi kurang lebih selama 3 hari. Karena terbatasnya biaya, akhirnya balita (Nur) dibawa pulang ke rumahnya oleh orang tuanya. Dari hasil diagnosa pihak Rumah Sakit, Nur Padilah mengalami Convulsions not elsewhere classified dan bibir sumbing.
Adie saudaranya mengatakan sangat prihatin melihat kondisi keluarga dari pasangan Supyani dan Merti dimana anak dia mengalami kaku dari kaki hingga tangan seperti kayu.
“Kasian bang ngelihat anaknya, padahal waktu itu sempat dirawat di RSUD Kabupaten Bekasi sekitar bulan (10/2022) lalu, namun karena bingung masalah biaya terpaksa anaknya dibawa pulang. Orang tuanya sehari-harinya bekerja sebagai badut jalanan yang mencari nafkah untuk mencukupi kehidupan keluarganya,” ucap Adie, Selasa (22/08/2023).
“Pernah meminta bantuan ke pihak Desa, Puskesmas, namun hingga kini belum ada respon. Kami berharap baik pihak Pemerintah maupun pihak Dinas Kesehatan dapat membantu kondisi keponakan saya,” sambungnya. (Drt)
