SOLO, Satunurani.com – Jum’at, (25/03/2022). Kota Surakarta dikenal memiliki beragam budaya dan tradisi, tak terkecuali kuliner tradisional khas Solo.

Saat berkunjung ke Solo, dapat ditemui di sisi jalan-jalan wilayah Kota berbagai kuliner yang bisa dinikmati. Salah satu kuliner yang khas adalah warung angkringan, warga Solo lebih akrab menyebutnya warung wedangan.

Namun saat ini, belum ada tempat yang menjadi pusat kuliner menjajakan wedangan Solo. Hal itu mendorong Paguyuban Bende Pemanahan Mataram berinisiasi untuk mewujudkan pusat Wedangan Solo.

Diprakarsai oleh Ketua Paguyuban, Endro Sudarmo, bekerja sama dengan pihak pengelola Taman Pasar Burung Depok Surakarta dan warga sekitar serta gabungan putra daerah. Kegiatan untuk meresmikan Taman Pasar Depok dan Pusat Wedangan Solo Demang Toenthoer, mendapat ijin dari Pemerintah Kota, Dinas Perdagangan dan dukungan penuh dari Dinas Pariwisata.

Acara yang sukses digelar pada Kamis, 24 Maret 2022, diawali Kirab Budaya yang memutari wilayah Manahan, lalu diakhiri seni pertunjukan reog dan musik angklung.

Saat inti acara pada malam hari, diresmikan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI, Ir. Airlangga Hartarto, M.B.A., M.M.T., Taman Pasar Depok dan Pusat Wedangan Solo Demang Toenthoer dibuka.

Turut hadir Walikota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka, Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Hafid, Anggota Komisi IV DPR RI, Panggah Susanto, Anggota Komisi I DPR RI, Nurul Arifin, Anggota DPR RI Komisi VI, Singgih Januratmoko, Tokoh Masyarakat Kota Solo Sekaligus Ketua DPD Partai Golkar Solo, Kus Raharjo, dan Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Tengah, Ferry Cahyono.
Acara Peresmian Taman Pasar Depok dan Pusat Wedangan Solo “Demang Toenthoer”, mendapat apresiasi tinggi dari warga yang turut memeriahkan acara tersebut, serta masyarakat Kota Surakarta sangat antusias mengikuti acara hingga usai. (SN1)