JAKARTA, Satunurani.com – Minggu, (21/05/2023). Partai Bulan Bintang (PBB) menyesalkan inkonsistensi artis Aldiansyah Taher (Aldi Taher), yang tiba-tiba terdaftar sebagai bakal calon legislatif (Bacaleg) DPR-RI dari Partai Persatuan Indonesia (Perindo). Pergi tanpa pamit, Aldi Taher dianggap tidak beretika Politik.
Wakil Sekretaris Jenderal PBB Solihin Pure geregetan dengan sikap Aldi Taher yang pergi tanpa pamit. PBB disebutnya sangat terbuka. Tidak ada paksaan untuk menjadi kader. Termasuk, jika ingin pindah Partai Politik.
“Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung tinggi, memiliki makna intrinsik berisi pesan tersirat, nasihat, ataupun prinsip hidup masyarakat Indonesia. Peribahasa ini mengandung makna bahwa seseorang sudah sepatutnya mengikuti atau menghormati adat istiadat yang berlaku di tempat ia hidup atau tinggal,” ujar Wakil Sekretaris Jenderal PBB Solihin Pure.
“Saya yang orang Timor, NTT, selalu mengamalkan nilai-nilai dalam peribahasa orang Minang di atas, masa saudara Aldi melupakan hal itu. Untuk itu, sebagai saudara muslim saya ingatkan Aldi Taher untuk lebih hati-hati lagi dalam melangkah di dunia Politik ke depanya agar tidak salah arah,” sambungnya.
Politisi asal Nusa Tenggara Timur (NTT) Solihin Pure menilai perbuatan Aldi Taher yang tidak beretika ini membuat ribet PBB. Bukan hanya harus mengganti nama Bacaleg, tetapi artis kontrovesial itu juga sudah terdaftar sebagai pengurus DPP PBB.
Menilik Surat Keputusan (SK) Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) No: M.HH-27.AH.11.02 Tahun 2022, Aldi Taher tercatat sebagai Ketua Bidang Seni Budaya dan Ekonomi Kreatif.
“Itu SK terbaru loh, yang disayangkan itu. Kalau dia bukan pengurus Partai, itu tidak masalah,” terangnya. (SN01)
